Setelah dilakukannya Audit Eksternal oleh PT TUV Nord Indonesia, Rabu, (7/12), PT Rajawali Nusindo kembali pertahankan sertifikat ISO 37001:2016 Sistem Manajemen Anti Penyuapan (SMAP). Dalam proses audit yang dilaksanakan, dipaparkan beberapa penjelasan dengan adanya interview TOP Manajemen serta penyampaian data untuk diverifikasi oleh tim auditor kepada divisi terkait.
Closing meeting Audit Surveillance tersebut dihadiri secara langsung oleh Direktur Utama PT Rajawali Nusindo Iskak Putra, didampingi Direktur Operasional Sonni Subarnas dan Direktur Keuangan dan Pendukung Bisnis Warsim serta Jajaran SEVP, Kepala SPI, Sekretaris Korporasi, GM, Manager serta tim Auditor dari Tuv Nord Indonesia sebagai Lead Auditor Diana Novianty dan Auditor Setiawan Tarigan. Hadir pula Dewan Komisaris dan Komite Audit PT Rajawali Nusindo.
Sesuai dengan hasil audit Surveillance Sistem Manajemen Anti Penyuapan ISO 37001:2016 yang disampaikan Lead Auditor TUV Nord Indonesia, Diana Novianty menyatakan bahwa PT Rajawali Nusindo berkomitmen dalam melaksanakan penerapan ISO 37001:2016.
Beliau menambahkan bahwa PT Rajawali Nusindo dapat mempertahankan sistem manajemen anti penyuapan ISO 37001:2016. Dalam pemaparannya juga disampaikan hasil audit yaitu tidak didapatkannya temuan Mayor maupun Minor, hanya disampaikan beberapa rekomendasi atau Potensial Improvement.
Direktur Utama PT Rajawali Nusindo Iskak Putra dalam closing meeting audit Surveillance SMAP menyampikan terima kasih kepada Lembaga Sertifikasi Tuv Nord Indonesia, yang telah melaksanakan Audit Surveillance ISO 37001 : 2016 dilingkungan PT Rajawali Nusindo. Beliau berharap kepada seluruh bagian di perusahaan kedepan bukan hanya sekedar mempertahankan sertifikat, namun lebih kepada bagaimana kita terus mengimplementasikan sistem manajemen anti penyuapan dalam proses bisnis perusahaan.
Diakhir sambutannya, beliau menyampaikan apa yang menjadi rekomendasi dan improvement dapat segera diselesaikan sesuai saran yang disampaikan oleh Auditor.